
KABUPATEN PANDEGLANG, PUSATBERITA –Pengurus Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Pandeglang melakukan audiensi dengan Wakil Bupati Pandeglang sebagai langkah strategis organisasi dalam menjalin komunikasi dengan pemerintah daerah.
Pertemuan yang dilaksanakan di Kantor Bupati Pandeglang pada, Selasa (1/7) 2025 ini membicarakan terkait program pembangunan kepemudaan antara pemerintah daerah dan generasi muda berbasis nilai ke-NU-an.
Hal ini disampaikan Ketua PC IPNU, Uci, mengatakan bahwa terdapat beberapa poin penting yang dihadirkan pada pertemuan tersebut.
Diantara poin tersebut, Uci berkata, program penguatan kaderisasi pelajar di sekolah dan madrasah; pengembangan literasi digital pelajar NU; serta sinergi dengan pemerintah daerah dalam pembinaan generasi muda berbasis nilai ke-NU-an dan kebangsaan.
Selanjutnya, Ketua PC IPPNU, Erna, juga menambahkan bahwa IPPNU memiliki komitmen selalu aktif dalam bidang pemberdayaan perempuan, termasuk pelajar putri.
”Kami ingin menciptakan kolaborasi terkait pengembangan kegiatan pendidikan yang bersifat non formal, seperti pelatihan keterampilan dan diskusi keperempuanan,” kata Erna.
Lebih lanjut, Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri Supriyadi, menyambut hangat kehadiran pengurus IPNU dan IPPNU yang menurutnya ini merupakan upaya positif dalam membangun mitra strategis demi mengembangkan potensi generasi muda di Pandeglang.
”Pemerintah Kabupaten Pandeglang mendukung penuh kegiatan positif IPNU-IPPNU atas kunjungan silaturahmi serta memberikan ide dan gagasan yang bermanfaat bagi Kabupaten Pandeglang,” kata Iing Andri.
Menurutnya, pertemuan ini merupakan bagian dari agenda penyampaian aspirasi yang dapat dilakukan tidak mesti dengan teriak dijalan.
”Dengan cara duduk sambil berdiskusi bareng seperti ini, dinilai lebih efektif. Saya juga sangat terbuka jika menyangkut permasalahan yang ada di Kabupaten Pandeglang,” tambahnya.
Apalagi, Iing menjelaskan soal permasalahan yang masih menjadi krusial di Kabupaten Pandeglang ialah angka putus sekolah masih tinggi. Oleh karenanya, pertemuan ini sangat penting agar bisa saling bergotong-royong dalam membangun pemahaman kepada masyarakat tentang arti pendidikan.
”Pendidikan hari ini jangan sampai terabaikan apalagi (masyarakat Kabupaten Pandeglang) tidak melek dan tidak fokus terhadap pendidikan,” ucap Iing dalam memberikan pandangannya.
Ini menyangkut dengan Indonesia Emas 2045. Menurut Iing, sungguh ironi jika kita membayangkan bonus demografi akan tetapi kualitas masyarakat masih di bawah rata-rata.
Diakhir pertemuan, Iing menegaskan bahwa dirinya akan hadir dalam kegiatan pelantikan dan kaderisasi tingkat dua IPNU-IPPNU Pandeglang yang akan diselenggarakan pada tanggal 25 Juli 2025 mendatang.
Kegiatan audiensi ini sekaligus menyerahkan proposal program kerja dan dokumentasi kegiatan IPNU-IPPNU kepada Wakil Bupati sebagai bentuk simbolik dukungan pemerintah terhadap gerakan pelajar NU di Kab. Pandeglang.